Buku Badai Al-Khat Karya Naji Zainuddin Asy-Syaqqaqi

Berikut ini adalah kisah tentang Naji Zainuddin, seorang arsitek dan intelektual yang memberikan kontribusi penting dalam bidang kaligrafi Islam. Semoga bermanfaat dan menjadi sumber inspirasi, serta mari kita doakan agar karya-karya beliau selalu dikenang dan mendapatkan berkah.

Zainuddin Bin Abdul Wahhab Asy-Syaqqaqi: Arsitek, Penyair, dan Kaligrafer

Naji Zainuddin, atau Zainuddin Bin Abdul Wahhab Asy-Syaqqaqi, lahir di Baghdad pada tahun 1320 H/1902 M dalam keluarga yang memiliki tradisi seni yang kuat, terutama dalam bidang syair. Kakeknya, Abdul Wahab Naji, adalah seorang penyair, begitu juga dengan anaknya, Hilal Naji. Bakat seni mengalir dalam darahnya, menjadikannya seorang arsitek yang juga mencintai kaligrafi dan syair.

Pendidikan dan Karir Profesional

Naji menempuh pendidikan di Madrasah Sulthani, sebelum melanjutkan ke sekolah khusus surveyor, di mana ia lulus dan memulai karir sebagai land surveyor. Profesi ini menuntutnya untuk mengukur permukaan tanah secara tiga dimensi untuk membuat peta dan menetapkan batas-batas kepemilikan tanah. Dari tahun 1921 hingga 1930, ia bekerja di bidang ini, dan kemudian melanjutkan profesinya di Kairo, Mesir.

Setelah kembali ke Baghdad, Naji ditugaskan untuk menangani tata kota. Di bawah kepemimpinannya, kota Baghdad mengalami transformasi yang signifikan, dengan jalan-jalan protokol baru, taman-taman kota yang indah, serta perbaikan tata kelola listrik dan air. Jasa-jasanya juga dirasakan di kota-kota lain di Irak, di mana ia turut serta dalam memperindah dan membangun infrastruktur kota.

Kontribusi di Bidang Kaligrafi

Selain karirnya di bidang arsitektur, Naji Zainuddin juga dikenal sebagai seorang intelektual di bidang kaligrafi. Ia banyak melakukan penelitian dan dokumentasi terhadap karya-karya kaligrafi terdahulu, yang membuatnya sangat menguasai sejarah kaligrafi. Atas dedikasinya ini, ia mendapat gelar "Syeikh Muarrikh al Khat al Araby," yang berarti ahli sejarah kaligrafi Arab.

Naji pernah mengunjungi Turki dan bertemu dengan kaligrafer terkenal, Hamid Al-Amidi. Setelah menunjukkan karya-karya kaligrafinya, Naji mendapatkan penghargaan dan pengakuan dari Hamid, yang menuliskan penghargaan khusus untuknya.

Karya dan Buku

Naji Zainuddin menulis beberapa buku penting, termasuk "Mushowwar al-Khat al-Araby", yang berisi dokumentasi kaligrafi dan "Badai' al-Khat al-Araby". Buku "Badai' al-Khat al-Araby" merupakan karya penting dalam sejarah kaligrafi, yang memuat berbagai gambar kaligrafi dari situs-situs dan prasasti tua. Setiap gambar yang disertakan dalam bukunya diberi keterangan penting mengenai sejarah dan bacaannya, menjadikan buku ini sebagai referensi berharga bagi para pecinta dan peneliti kaligrafi.

Naji Zainuddin adalah contoh luar biasa dari seorang intelektual yang berhasil menggabungkan seni, arsitektur, dan kaligrafi dalam satu kehidupan yang penuh kontribusi. Karyanya, terutama dalam mendokumentasikan dan mengembangkan kaligrafi, akan terus dikenang dan memberikan manfaat bagi generasi mendatang.