Kumpulan Ijazah Kubro Munas 1

Ijazah Kubro

Kumpulan Ijazah Kubro Munas 1: Warisan Doa dan Wirid Masyayikh Denanyar


Terbitnya buku Kumpulan Ijazah Kubro Munas 1 merupakan wujud syukur dan rasa bangga keluarga besar IKAPPMAM Pusat. Buku ini menghimpun berbagai wirid dan doa yang bersumber dari para masyayikh Pondok Pesantren Mamba’ul Ma’arif Denanyar. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada seluruh pengasuh dan ulama yang telah mengijazahkan amalan-amalan ini, termasuk Nyai Hj. Muhassonah Iskandar, KH. Abdussalam Shohib, KH. Imam Haromain, KH. A. Wazir Aly, KH. Ali Khidir, KH. Dr. Sholahuddin Fathurrohman, serta para kiai lainnya yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu.

Kumpulan amalan ini disusun dengan harapan menjadi pedoman yang dapat diamalkan oleh para santri, wali santri, alumni, dan masyarakat luas. Tradisi kesanadan menjadi ruh utama dalam penerbitan buku ini. Dalam dunia pesantren, sanad atau rantai transmisi keilmuan adalah fondasi penting untuk menjamin keabsahan sebuah amalan. Sebagaimana dawuh Ibnu Mubarak,

َاْلإِسْنَادُ مِنَ الدِّيْنِ لَوْلاَ اْلإِسْنَادُ لَقَالَ مَنْ شَاءَ مَاشَاءَ

 “Al-isnad minad-din, law la al-isnad la qala man sya’a ma sya’a”, yang berarti: “Sanad adalah bagian dari agama. Jika bukan karena sanad, niscaya siapa pun bisa berkata sesuka hatinya.”

Upaya pelacakan sanad dilakukan untuk memastikan bahwa wirid dan doa-doa dalam buku ini memiliki keterkaitan langsung dengan para ulama terdahulu, khususnya KH. Bisri Syansuri dan para masyayikh Denanyar. Meski ditemukan beberapa variasi dalam lafadz dan kebiasaan pengamalan, hal ini tidak mengurangi nilai autentik warisan tersebut. Justru, keberagaman ini memperlihatkan betapa kaya dan luasnya peninggalan spiritual dari para ulama pendahulu.

Related Article
  1. Kumpulan Doa doa Mustajab Bahasa Sunda
  2. Kumpulan Ratib Wirid dan Tawasul - Niat-niat Nikah PDF
  3. Meluruskan Faham Bulan Safar bulan Sial (Kanzun Najah was Surur)
Buku kecil ini diharapkan menjadi sarana untuk memperkuat spiritualitas umat, terutama dalam menghadapi problematika hidup sehari-hari. Wirid dan doa yang diajarkan bukan sekadar bacaan rutin, melainkan sarana taqarrub ilallah yang penuh makna. Kami meyakini bahwa amalan yang bersumber dari para ulama salaf ini membawa keberkahan bagi siapa saja yang mengamalkannya dengan ikhlas dan istiqamah.

Akhir kata, kami menyadari bahwa buku ini belum sempurna. Masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki dalam edisi-edisi selanjutnya. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca, alim ulama, dan pecinta Pondok Pesantren Denanyar agar upaya pelestarian amaliah para masyayikh ini bisa terus berkembang dan memberi manfaat yang lebih luas.


DOWNLOAD

Itulah tulisan kami tentang ulasan dan review "Kumpulan Ijazah Kubro Munas 1: Warisan Doa dan Wirid Masyayikh Denanyar" semoga bermanfaat bagi para pembaca dan jika tulisan ini bermanfaat bagi orang lain silahkan untuk berbagi dengan men SHARE kepada orang lain dan jika ada kritik dan juga saran silahkan untuk memberikan komentar atau tanggapan di kolom komentar untuk perkembangan blog ini

0 Komentar

Silahkan untuk memberikan komentar, dan berilah kami kritik, saran dan kesan.